SOBAT Obor, judul kitab “Keluaran” diambi dari bahasa Yunani yang berarti “pergi keluar”. Karena kitab ini memang bercerita bagaimana
Tuhan membebaskan dan membawa umat-Nya keluar dari perbudakan di Mesir. Tapi bukan berarti yang dituliskan dalam kitab ini hanya tentang kehidupan Israel di Mesir dan peristiwa keluarnya mereka dari Mesir, ketika kita membaca keseluruhan pasal dalam kitab Keluaran kita juga akan menyaksikan tentang perjalanan bangsa Israel sampai ke Gunung Sinai. Kita akan menyaksikan bagaimana Tuhan menuntun umat-Nya dengan ajaib. Tuhan memusnahkan Firaun dan seluruh tentaranya yang mengejar bangsa Israel di Laut Teberau yang menjadi bacaan kita sekarang. Dalam kitab Keluaran, kita juga bisa menyaksikan bagaimana Allah menampakkan diri kepada Musa dan umat-Nya di Gunung Sinai. Tuhan memberikan sepuluh hukum dan juga berbagai peraturan yang harus dilakukan umat-Nya. Kita juga akan menyaksikan bagaimana ibadah Israel diatur dan kemah suci dibangun dan selesai supaya umat bisa beribadah kepada Tuhan. Jadi dalam kitab Keluaran kita akan menemukan cerita bangsa Israel ketika ada di Mesir, keluar dari Mesir dan peristiwa-peristiwa awal kehidupan baru bangsa Israel.

Sobat obor, cerita Laut Teberau menjadi salah satu kisah dari sekian banyak kisah yang dialami bangsa Israel setelah bebas dari Mesir. Peristiwa itu selalu diingat dalam kehidupan umat Israel. Diajarkan dan dirayakan sebagai kesaksian umat Tuhan akan perbuatan tangan Tuhan yang ajaib. Keluaran 14:15-18 menceritakan bagaimana Allah berfirman kepada Musa untuk berangkat, padahal dihadapan mereka terbentang Laut Teberau. Bangsa Israel ketakutan, Allah membawa mereka diantara Laut Teberau dan Firaun serta tentaranya. Dari sudut pandang manusia, tidak ada jalan untuk kembali dan tidak ada jalan untuk melangkah maju. Tapi, firman Tuhan memerintahkan mereka untuk berangkat, maju! Rancangan Tuhan sungguh tidak bisa di mengerti, tapi rancangan Tuhan indah bagi bangsa Israel. Lewat perantaraan Musa dan alam, Tuhan Allah menunjukkan kemuliaannya. Mujizat besar terjadi, laut terbelah. Amin (fpk)