Janji Tuhan | Kejadian 21:12-13
Sobat obor, David Nicholas mengatakan, janji Tuhan itu seperti bintang, makin gelap malam makin terang bersinar. Ungkapan ini dapat kita maknai bahwa janji-Nya Tuhan semakin nyata dirasakan pada saat kita mengalami kegelapan. Kegelapan adalah keadaan manusia dalam tantangan, hambatan, pergumulan dan derita. Bahwa dalam situasi-situasi gelap itu janji Tuhan terhadap umat-Nya terlihat/dirasakan oleh mereka. Janji Tuhan bukan hanya terjadi saat dalam masa-masa terang yakni di dalam keberhasilan, kesuksesan atau dalam situasi semua yang kita harapkan diwujudnyatakan oleh Tuhan, tetapi juga dalam keadaan sebaliknya.
Sobat obor, hal inilah yang dirasakan oleh Abraham pada saat Sarah meminta untuk mengusir Hagar dan Ismael pada ayat sebelumnya. Dalam teks dengan jelas dibahasakan ada kegelisahan, ada kesedihan dalam diri Abraham. Bagi Abraham hal ini tidaklah mudah untuk direalisasikan sebab bagaimanapun Hagar dan Ismael dikasihinya. Akan tetapi Tuhan sangat memahami perasaan hati dari Abraham sehingga Dia menghibur sekaligus mengingatkannya. Dalam bacaan kita hari ini dikatakan di ayat 12, janganlah sebal hatimu mengenai masalah anak itu. Segala yang dikatakan Sara kepadamu haruslah kaudengarkan, sebab dari Ishaklah yang akan disebut keturunan.
Dalam hal ini Tuhan hendak menegaskan kembali janji-Nya tidak berubah sejak Dia berbicara dengan Abraham. Bahwa dari keturunan Abraham dalam hal ini bersama dengan Sarah yang akan menjadi ahli waris. Janji keturunan/ahli waris bukan pada Ismael sekalipun dia juga adalah anak Abraham. Janji Tuhan ini harus diingatkan kembali kepada Abraham saat dia ada dalam situasi yang sulit sebagai seorang Ayah. Untuk itu seharusnya Abraham tidak menjadi gelisah ataupun sedih. Sebab Tuhan pun menyatakan kepadanya bahwa Ismael juga akan menjadi suatu bangsa sebab dia adalah keturunan Abraham. Kita melihat disini betapa baiknya Tuhan terhadap Abraham dengan tidak melupakan Ismael sekalipun dia bukanlah pewaris keturunannya.
Sobat obor, ingatlah selalu bahwa janji Tuhan akan terus dinyatakan kepada kita sebagai orang muda yang setia hidup dalam kehendak-Nya. Sekalipun terkadang ada hambatan ataupun pergumulan dalam hidup kita. Amin (ARMI)