Dengarlah | Ulangan 6:4
Sobat obor, Bernard M. Baruch mengatakan, sebagian besar orang sukses yang dia kenal adalah orang-orang yang lebih suka mendengarkan daripada berbicara. Kunci kesuksesan dalam setiap kehidupan yang dijalani tidaklah dapat dipungkiri adalah karena kita mau mendengarkan dan mau melakukan yang kita dengarkan. Sebab tidak mungkin mencapai keberhasilan jika kita hanya mendengar dan membicarakannya saja tanpa melakukannya. Akan tetapi ini juga serta merta tidak mengenyampingkan bahwa kalau demikian kita tidak usah berbicara, mendengar saja tanpa berbicara. Hal ini tentu saja keliru sebab berbicara juga diperlukan. Tetapi ketika saudara berbicara itu berarti kita sudah mendengarkan dengan baik segala sesuatu dalam kehidupan agar nantinya tidak salah berbicara. Epictetus mengatakan kita memiliki dua telinga dan satu mulut, karena itu kita bisa mendengarkan dua kali lebih banyak daripada berbicara.
Sobat obor, kebenaran firman hari ini berbicara tentang credo orang Israel yang dalam bahasa aslinya mengatakan syema Yisrael Adonai Elokhenu Adonai ekhad. Ini adalah bagian utama dari doa-doa orang Israel malam dan pagi. Credo ini dipandang sebagai doa yang paling penting di dalam agama Yahudi dan penyebutannya dua kali dalam sehari adalah sebuah mitzvah atau perintah rohani. Ungkapan syema yang berarti dengarkanlah bukan hanya sekedar mendengar tetapi juga mengandung pengertian mendengarkan dengan baik dan lakukanlah semua yang sudah di dengar.
Sobat obor, menjadi orang muda yang bersedia mendengar dan melakukan adalah ajakan bagi saudara di hari ini. Dengarlah, Tuhan Allah kita adalah Tuhan yang esa. Suatu ungkapan yang membuat saudara memahami dan mengerti dalam kehidupan di masa muda tentang kebenaran Firman. Bahwa Tuhan yang kita percaya adalah Tuhan yang Esa dan tidak ada Allah yang lain selain Tuhan yang kita kenal sebagai Allah Bapa, Anak dan Roh Kudus, ketiganya yang esa. Tiga pribadi satu Allah, keesaan dalam ke[1]Tri Tunggalan-Nya. Ada keragaman ada kesatuan. Inilah yang kita pahami (dengarkan) sebagai orang muda yang percaya kepada Tuhan dan terus kita nyatakan (lakukan) dalam setiap kehidupan setiap hari. Amin. (ARMI)