JADI SEPERTI POHON ATAU SEKAM YANG DITIUPKAN ANGIN? | Mazmur 1:4

Sobat obor hidup sebagai orang percaya di tengah dunia tidaklah mudah. Kita dihadapkan dengan daya pikat dunia. Namun, keputusan penting dalam hidup harus diambil segera. Pemazmur menggambarkan dua jalan berbeda yang dijalani oleh manusia, yaitu jalan hidup orang benar (1-3), dan jalan hidup orang fasik (4- 5). Mereka yang menjalani hidup yang benar disebut berbahagia. Namun, hal yang kontras dialami oleh orang fasik. Hidup mereka digambarkan seperti sekam yang diterbangkan oleh angin. Mereka tidak akan pernah betah dalam kumpulan orang benar. Jalan yang dipilih berujung pada kebinasaan. Sobat obor mana yang kita pilih? Tentu kita sepakat jalan hidup orang benar. Dunia dengan segala daya pikatnya terus mencoba menjerat umat Tuhan, tetapi Tuhan mengenal jalan hidup orang-orang yang bergantung sepenuhnya kepada Dia.

Sobat obor, jalan orang benar dan jalan orang fasik tidak dapat disatukan, keduanya memiliki perbedaan seperti minyak dan air. Karena itu, setiap orang harus bisa membuat pilihan, jalan mana yang diikutinya. Mengikuti jalan orang benar, merupakan pilihan yang benar juga tepat. Standarnya jelas, yakni firman Tuhan, yang direnungkan secara teratur. Sebaliknya memilih mengikuti jalan orang fasik, membawa seseorang pada jalan yang sesat dan menuju kebinasaan. Standar yang digunakan ialah dunia ini. Kehidupan yang dikendalikan oleh bujuk rayu dunia ini, hanya menghasilkan kesia-siaan, ibarat sekam yang ditiup angin. Artinya, di mata Tuhan, kehidupan orang fasik tidak berkenan, bahkan tidak menjadi berkat buat sesama. Sobat obor masing-masing pilihan memiliki konsekuensinya. Jangan salah memilih cara hidupmu! Kita mau disebut orang benar yang berbahagia, Atau orang fasik? Kita mau menjadi seperti pohon yang ditanam di tepi aliran air atau seperti sekam yang ditiupkan angin? Pilihannya ada ditangan kita. Semoga kita memilih pilihan yang benar. Amin (FPK)

Welcome to SOBAT OBOR

Install
×