SIAP SEDIA | 2 TIMOTIUS 4:1-2

Sobat Obor, Seorang penjaga mercusuar ditugaskan untuk memastikan lampu mercusuar terus menyala, baik di malam yang cerah maupun saat badai mengamuk. Suatu malam, badai besar datang, dan angin kencang mengancam memadamkan lampu. Sang penjaga bekerja keras, melawan angin dan hujan, memastikan mercusuar tetap menyala. Keesokan harinya, ia mendapat kabar bahwa sebuah kapal hampir karam di tengah badai. Namun, berkat cahaya dari mercusuar, kapal itu berhasil menemukan jalannya ke pelabuhan yang aman. Penjaga itu tidak tahu siapa yang ia selamatkan, tetapi ia tetap setia menjalankan tugasnya.

Dalam suratnya yang terakhir kepada Timotius, Rasul Paulus memberikan perintah yang mendesak: “Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegorlah, dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran.” Kata-kata ini adalah seruan bagi setiap orang percaya untuk hidup dalam kebenaran dan menyampaikan firman Allah tanpa kompromi. Perintah ini tidak diberikan dalam konteks yang mudah. Paulus menulis ini dari penjara, menyadari bahwa waktunya di dunia hampir habis. Namun, justru dalam kondisi ini, ia mengajarkan kepada kita bahwa pemberitaan firman Allah tidak tergantung pada situasi kita, melainkan pada kesetiaan kita kepada panggilan Allah.

Sobat obor, Tuhan memanggil kita untuk menjadi penjaga firman- Nya. Kita dipanggil untuk memberitakan kebenaran dan membawa terang Kristus kepada dunia, baik di saat yang nyaman maupun di tengah badai kehidupan. Sama seperti penjaga mercusuar yang setia, kita tidak selalu tahu siapa yang akan tersentuh oleh pelayanan kita. Namun, kesetiaan kita dalam menyampaikan firman Allah dapat menyelamatkan jiwa yang sedang tersesat. Karena itu kita diajak agat siap sedialah memberitakan firman, apa pun tantangannya. Biarlah hidup kita menjadi pelita yang terus menyala, memancarkan terang kasih Kristus di dunia yang gelap. Karena itu, mari kita belajar untuk hidup dalam kebenaran dan bersiap sedia, mengandalkan kuasa Roh Kudus untuk memberitakan Injil dengan kasih dan kesetiaan. Amin. (MT)